Senin, 06 Oktober 2014


Angka penting

Angka penting adalah bilangan yang diperoleh melalui pengukuran yang terdiri dari angka penting yang sudah pasti (terbaca pada alat ukur) dan satu angka terakhir yang ditaksir.
Seandainya kita mengukur panjang suatu benda menggunakan mistar (Batas ketelitian mistar adalah 1 mm atau 0,1 cm) dan melaporkan hasilnya dalam 3 angka penting, misalnya 4,55 cm. Jika panjang benda tersebut diukur menggunakan jangka sorong (Batas ketelitian jangka sorong adalah 0,1 mm atau 0,01 cm) dan hasilnya dilaporkan dalam 4 angka penting, misalnya 4,485 cm dan jika diukur dengan mikrometer sekrup (Batas ketelitian mikrometer sekrup adalah 0,01 mm atau 0,001 cm) dan hasilnya dilaporkan dalam 5 angka penting, misalnya 3,4845 cm. Ini menunjukkan bahwa banyak angka penting yang dilaporkan sebagai hasil pengukuran mencerminkan ketelitian suatu pengukuran. Makin banyak angka penting yang dapat dilaporkan, makin teliti pengukuran tersebut. Tentu saja pengukuran panjang benda dengan mikrometer sekrup lebih teliti daripada dengan jangka sorong dan mistar.
Hasil pengukuran menggunakan mistar tadi dinyatakan dalam bilangan yang mengandung 2 angka penting : 4,55 cm. Dua angka pertama, yaitu : 4 dan 5 adalah angka pasti karena dapat dibaca pada skala, sedangkan satu angka terakhir, yaitu 5 adalah angka taksiran karena angka ini tidak bisa dibaca pada skala, tetapi hanya ditaksir

Tidak ada komentar:

Posting Komentar